Identifikasi Kandungan Mineral pada Lempung Asal Merauke dan Pemanfaatannya Sebagai Adsorben Minyak Kelapa
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang identifikasi lempung asal Merauke dan pemanfaatannya sebagai adsorben minyak kelapa . Lempung dipreparasi secara kimia dengan penambahan asam (HF, dan H2SO4). Selanjutnya dilakukan penentuan jenis mineral lempung dengan menggunakan XRD. Lempung yang telah diaktivasi secara kimia digunakan untuk absorbsi minyak kelapa untuk penghilangan ketengikan dengan variasi lama penyimpanan.. Perbandingan minyak kelapa dan lempung adalah 1 : 5 ( dalam gram ). Penentuan kadar air dan bilangan peroksida dengan cara gravimetri. Hasil penelitian menunjukkan Kab. Merauke mengandung lempung. untuk daerah Distrik, Sota 3 urutan terbanyak terbanyak yaitu mineral Quartz, Albite dan Saponite. Lempung di Disrik Sota Merauke didominasi oleh jenis Quartz disusul Albite. Kadar air maupun bilangan peroksida meningkat setelah penyimpan beberapa saat. Mendekati 1 bulan penyimpan minyak kelapa yang tidak dilewatkan lempung atau diadsorbsi dengan lempung telah rusak atau tengik. Minyak kelapa yang dilewatkan / diabsorbsi lempung dengan aktivasi secara kimia sampai dengan penyimpan 5 bulan belum tengik atau belum mengalami kerusakan, hal ini ditunjukkan dengan mengamati nilai bilangan peroksidanya yang sangat kurang dari 3 mg oksigen /100 gram minyak.
Copyright (c) 2024 Ilham Salim, Supeno Supeno, Jukwati Jukwati, Erni Ansarulla
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.