Inovasi Dendeng Giling Daging Sapi dengan Proporsi Kacang Merah (Phaseolus Vulgaris L.)
Abstract
Penambahan kacang merah pada dendeng merupakan bagian dari diversifikasi produk dendeng giling, sehingga diharapkan dapat menurunkan biaya produksi dendeng dan meningkatkan nilai tambah dendeng. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu sensori inovasi dendeng giling daging sapi dengan proporsi kacang merah yang meliputi warna, tekstur, aroma, dan rasa, mengetahui kandungan gizi dendeng giling daging sapi per 100 gram dengan proporsi kacang merah terbaik meliputi protein, serat, dan kadar air, dan juga mengetahui harga jual dendeng giling daging sapi per 100 gram dengan proporsi kacang merah terbaik. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen satu faktorial. Penelitian ini menggunakan desain pola faktor proporsi kacang merah dengan 3 perlakuan yaitu 100 gram, 150 gram, dan 200 gram. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi melalui uji mutu sensori. Sampel dinilai oleh 30 panelis. Data hasil uji organoleptik dengan uji Anova Tunggal atau One Way Anova dan uji lanjut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi terbaik dendeng giling dengan proporsi daging sapi dan kacang merah terbaik dari uji sensori diperoleh dari proporsi daging sapi sebanyak 300 gram dan kacang merah sebanyak 100 gram. Selanjutnya, kandungan gizi dari hasil dendeng giling yang terbaik yakni sampel 245 berdasarkan uji laboratorium menunjukkan bahwa per 100 gram dendeng matang memiliki kandungan kadar protein 66,90%, kadar serat 0,31%, dan kadar air 0,32%. Sedangkan untuk harga jual dendeng giling diketahui Rp 20.000 per pack dengan berat 100 gram.