Analisis Penerapan Managemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Proyek Kontruksi

  • Ayu Kurnia Ratna Sari Universitas Bojonegoro, Indonesia
  • Tian Angkusdianto Universitas Bojonegoro, Indonesia

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan kegiatan wajib yang diterapkan dan dilaksanakan oleh setiap perusahaan konstruksi untuk melindungi pekerja dari bahaya kerja yang dapat mengganggu proses aktivitas dan produktivitas pekerjaan. Konstruksi Hotel Golden tulip Bojonegoro dengan 8 lantai memerlukan adanya analisis mengenai K3 pada proyek konstruksi untuk mengetahui apakah penerapan K3 pada proyek konstruksi sudah baik, bagaimana hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi K3 terhadap penerapan K3 pada proyek kostruksi tersebut, dan faktor apakah yang paling dominan dalam penerapan K3. Metode yang digunakan adalah hipotesis deskriptif (uji dua pihak), analisis regresi ganda,analisis korelasi ganda, sumbangan relatif. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada pembangunan Hotel Golden Tulip Esensial Bojonegoro tergolong baik. Hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi K3 dapat dilihat dengan uji korelasi ganda dengan hasil R = 0,827 yang artinya korelasi sangat kuat. dari uji F dengan nilai Sig. diperoleh sebesar 0.000 dan α = 0.05. Karena α = 0,05 > Sig. = 0.000, maka dapat dinyatakan signifikan. Sedangkan faktor yang memberikan pengaruh terbesar adalah faktor Pelaksanaan K3 sebesar 70,77%.

Published
2024-07-15
How to Cite
Ratna Sari, A. K., & Angkusdianto, T. (2024). Analisis Penerapan Managemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Proyek Kontruksi. Jurnal Cahaya Mandalika ISSN 2721-4796 (online), 3(3), 2368-2376. Retrieved from https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/jcm/article/view/3382