PENGARUH LAMA WAKTU DAN SUHU PEMANASAN PADA PROSES BLACKENING TERHADAP KEKERASAN HASIL PELAPISAN

  • Eriek Aristya Pradana Putra Teknik Perawatan Mesin, Politeknik Industri Logam Morowali, Indonesia
  • Mac Hilkia Boerju Pasaribu Teknik Perawatan Mesin, Politeknik Industri Logam Morowali
  • Angga Tegar Setiawan Teknik Perawatan Mesin, Politeknik Industri Logam Morowali
  • Erwin Ardias Saputra Teknik Elektro, Universitas Tadulako

Abstract

Pelapisan logam adalah suatu cara yang dilakukan untuk memberikan sifat tertentu pada suatu permukaan benda kerja, dimana diharapkan benda tersebut akan mengalami perbaikan baik dalam hal ketahanannya, dan tidak menutup kemungkinan pula terjadi perbaikan terhadap sifat fisiknya. Pelapisan logam tanpa menggunakan energi listrik biasa disebut dengan conversion coating. Conversion coating merupakan suatu metode pelapisan yang memanfaatkan reaksi kimia untuk membentuk lapisan pelindung pada permukaan logam. Salah satu metode pelapisan logam adalah blackening atau pelapisan black oxide. Blackening atau black oxide merupakan sebuah proses penghitaman atau pemberian warna hitam pada sebuah permukaan besi, stainless steel dan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk membuat alat pelapisan logam metode blackening dan melihat pengaruh lama waktu dan suhu pemanasan pada proses blackening baja ST 37 terhadap kekerasan. Hasil dari penelitian ini yaitu kekerasan sampel hasil proses pelapisan berbanding lurus dengan peningkatan lama waktu dan suhu pemanasan pada proses blackening baja ST 37. Nilai kekerasan tertinggi yaitu 287,757 HV pada suhu pemanasan 140°C-150°C dan lama waktu pemanasan 30 menit.

Published
2024-07-03
How to Cite
Aristya Pradana Putra, E., Mac Hilkia Boerju Pasaribu, Angga Tegar Setiawan, & Erwin Ardias Saputra. (2024). PENGARUH LAMA WAKTU DAN SUHU PEMANASAN PADA PROSES BLACKENING TERHADAP KEKERASAN HASIL PELAPISAN. Jurnal Cahaya Mandalika ISSN 2721-4796 (online), 5(2), 911-916. https://doi.org/10.36312/jcm.v5i2.3267