Analisis Redaman pada Jaringan Fiber To The Home (FTTH) Berteknologi Gigabit Passive Optical Network (GPON) di Pt. Telkom Palmerah

  • Angga Angga Konsentrasi Teknik Elektro, Universitas Tama Jagakarsa, Indonesia
  • A. Darmawan Sidik Konsentrasi Teknik Elektro, Universitas Tama Jagakarsa, Indonesia
  • Heru Abrianto Konsentrasi Teknik Elektro, Universitas Tama Jagakarsa, Indonesia

Abstract

Fiber optik (FO) adalah kabel berbahan serat optik yang menggunakan cahaya sebagai media transmisinya untuk mengirim data. FO terkenal akan kecepatannya dalam mentransmisikan data. Selain itu, FO memiliki bandwidth yang besar dan redaman yang kecil. Sehingga tidak heran jika FO sering menjadi unggulan oleh banyak provider, salah satunya Telkom. Dari semua kuntungan yang didapat dari FO terdapat beberapa kendala dan juga kekurangan dalam penggunaan FO. Salah satunya adalah kabel FO lebih rapuh dari jenis media transmisi yang lain, sehingga membuat redaman FO menjadi tinggi. Banyak faktor yang menyebabkan kabel FO memiliki redaman tinggi. Dan masalah yang sering ditemui diantaranya adalah kabel tertekuk (bending), disusul port dan konektor yang kurang bagus atau kotor, lalu sambungan FO yang kurang bagus. Untuk masalah sambungan yang kurang bagus, hal ini biasa terjadi pada proses pembuatan jalur baru atau penyambungan kabel FO backbone. Maka dari itu, untuk mencegah hal tersebut ada beberapa cara yang perlu dilakukan.

Published
2024-07-18
How to Cite
Angga, A., Sidik, A. D., & Abrianto, H. (2024). Analisis Redaman pada Jaringan Fiber To The Home (FTTH) Berteknologi Gigabit Passive Optical Network (GPON) di Pt. Telkom Palmerah. Jurnal Cahaya Mandalika ISSN 2721-4796 (online), 3(3), 2406-2418. https://doi.org/10.36312/jcm.v3i3.3253