MOTIVASI KERJA TUKANG DENGAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)
Abstract
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan upaya untuk menciptakan suasana bekerja yang
aman, nyaman dan mencapai tujuan yaitu produktivitas setinggi-tingginya. Kesehatan dan Keselamatan
Kerja sangat penting untuk dilaksanakan pada semua bidang pekerjaan tanpa terkecuali proyek
pembangunan gedung seperti apartemen, hotel, mall dan lain-lain, karena penerapan K3 dapat mencegah
dan mengurangi resiko terjadinya kecelakaan maupun penyakit akibat melakukan kerja (Waruwu &
Yuamita, 2016). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi dan menganalisis tingkat motivasi kerja
yang dimiliki oleh tukang dan mengevaluasi persepsi dan kesadaran tukang terhadap pentingnya kesehatan
dan keselamatan kerja (K3). Sampel diambil dari pekerja bangunan dari seluruh populasi yaitu 49 pekerja
pada proyek Pembangunan Rumah Mewah 2lt yaitu “Perum. Grand Royal Residence” Malang. Instrumen
yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuisioner terkait pemahaman dan penerapan. Untuk
memperoleh keakuratan data maka perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas instrumen. Sedangkan untuk
pengolahan data menggunakan teknik analisa yaitu Statistik Deskriptif kuantitatif dengan uji analisis
frekuensi statistik. Hasil penelitian akan di gambarkan dalam bentuk prosentase, maka akan didapatkan skor
rata-rata per indikator dan keseluruhan. nilai prosentase rata-rata Motivasi adalah sebesar 55,51 % dan
masuk dalam kategori baik. Untuk nilai prosentase rata-rata Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) adalah
sebesar 54,23 % dan masuk dalam kategori baik juga.