Penguatan Literasi Berbasis Religius sebagai Upaya Peningkatan Minat Baca Anak Desa Torosiaje Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo
Abstract
Kemampuan berliterasi masyarakat Indonesia merupakan modal utama untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bagi seluruh tumpah darah rakyat Indonesia. Salah satu upayamembangkitkan semangat literasi masyarakat Indonesia yaknimelalui literasi religius menakar basis masyarakat Indonesia sebagai umat beragama sesuai sila pertama Pancasila.
Tujuan dilaksanakannya pengabdian ini untuk memberikan dasar yang kuat bagaimana seharusnya sebagai insanpembelajaran, warga negara dan generasi penerus untuk membiasakan diri mengolah informasi pengetahuan berdasarkan literasi yang valid dan benar. Metode empowerment yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan pendekatan partisipatory-active sasaran pengabdian untuk melek literasi baik secara cetak maupun digital tentang materi dan informasi ajaran agama. Sasaran pengabdian masyarakat suku Bajau di desa Torosiajekecamatan Papayato kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo dilakukan sebagai sebagai upaya peningkatan minat bacapada anak TK, SD dan SMP di masyarakat suku Bajau desa Torosiaje. Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu mereposisi tempat Ibadah yaitu masjid sebagai sentral peradaban yang mampu memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat. Ruang literasi yang ada di masjidmenjadi penting agar dapat menjadi salah satu alternatif umatIslam untuk menumbuhkan gairah keilmuan dan literasiselain dapat mendekatkan diri dari sisi spiritualitas. Hasil dari pengabdian ini memberikan outcome kemampuan berpikir kritis, kreatif dan problem solving pada masyarakat suku Bajau sesuai tingkat pendidikannya.