Literature Riview – Program serta Pengaruh Sikap dan Pengetahuan Pencegahan DBD di Sumatera Utara
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang cenderung menyebar lebih luas. Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue dengan tanda-tanda tertentu dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes spp. Penyakit ini sering menimbulkan kekhawatiran masyarakat karena perjalanan penyakitnya cepat dan dapat menyebabkan kematian dalam waktu singkat. Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia dimana jumlah kasus yang dilaporkan per Februari 2019 mencapai 16.692 kasus dengan 169 kematian. Banyaknya tantangan pada indikator input membuat program pemberantasan DBD tidak berjalan maksimal. Tujuan literature riview ini untuk mengetahui program yang ada di puskesmas sumut dalam menanggulangi permasalahan DBD (demam berdarah dengue) dan mengetahui sikap, prilaku serta tindakan masyarakat dalam menanggulangi permasalahan DBD tersebut. Metode penelitian ini menggunakan Literature riview. penulis menyimpulkan bahwa Analisis indikator masukan pada program pemberantasan demam berdarah dengue di Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara yang sudah terpenuhi yaitu pada sumber daya manusia dan sarana prasarana, sedangkan yang menjadi tantangan bagi program tersebut yaitu dana dan media penyuluhan. Saran untuk Dinas Kesehatan Sumatera Utara, alokasi dana perlu dilakukan evaluasi serta permintaan alokasi dana kepada pusat sesuai alokasi pendanaan yang ideal, karena berdampak pada minimnya penyelenggaraan pelatihan bagi petugas kesehatan, media penyuluhan serta kegiatan operasional DBD di Sumatera Utara. Serta pengetahuan dan sikap Masyarakat dalam pencegahan DBD juga sangat berpengaruh.