HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP REMAJA PUTRI DALAM MENGHADAPI PMS (PREMENSTRUAL SYNDROME) DI SLTP 03 BAYAN
Abstract
Pramenstrual syndrome menimbulkan dampak yang berpengaruh terhadap aktivitas penderita yang mengalami. Berdasarkan data di dunia 90% remaja perempuan mengalami masalah haid dan kurang lebih 50% mengalami dismenorea primer, Dampak yang dihasilkan dari premenstrual syndrome kepada remaja putri meliputi penurunan konsentrasi belajar dan penurunan aktivtas di sekolah sehingga hal tersebut dapat menyebabkan terjadinya penurunan prestasi terhadap mahasiswa itu sendiri. Untuk Mengetahui Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Remaja Putri Dalam Menghadapi PMS (Premenstrual Syndrome) Di SLTP 03 Bayan Kabupaten Lombok Utara. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan Crossectional, sampel dalam penelitian ini sebanyak 38 dengan teknik pengambilan sampel yaitu accidental sampling, dengan analisa data menggunakan univariat dan bivariate, serta untuk instrument yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan responden dengan sikap dalam menghadapi premenstrual syndrom yaitu dengan nilai p value = 0,011 <0,05. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan responden dengan sikap dalam menghadapi premenstrual syndrom