PENGARUH LATIHAN BALL FEELING DAN AGILITY TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah siswa lemah dalam penguasaan bola dan kurangnya keterampilan menggiring bola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan ball feeling dan agility terhadap keterampilan menggiring bola dalam permainan sepakbola Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian two group pretest and posttest design. Subyek jumlah 26 siswa. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes menggiring bola dari Subagyo Irianto dengan tingkat validitas sebesar 0,559 dan reliabilitas sebesar 0,637. Teknik analisis data menggunakan penghitungan perbedaan rata-rata pretest dan rata-rata posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara latihan ball feeling dan agility terhadap keterampilan teknik dribbling siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler sepakbola. Nilai rata-rata pretest dribbling kelompok ball feeling adalah sebesar 17.72 detik, sedangkan nilai rata-rata posttest dribbling kelompok ball feeling adalah sebesar 15,88 detik. Mean Difference sebesar 1.84 detik. Nilai rata-rata pretest dribbling kelompok agility adalah sebesar 17.87 detik, sedangakan nilai rata-rata posttest dribbling kelompok agility adalah sebesar 16.19 detik. Mean Difference sebesar 1.68 detik. Maka hal ini menunjukkan bahwa latihan ball feeling memberikan perbahan terhadap keterampilan teknik dribbling yakni lebih 1,84 detik, sedangkan latihan agility memberikan perubahan terhadap keterampilan teknik dribbling yakni lebih 1,68 detik. Dari Mean Difference tes menggiring bola kedua latihan tersebut dapat diketahui bahwa latihan ball feeling lebih efektif untuk meningkatkan keterampilan menggiring bola daripada latihan agility. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh latihan ball feeling dan agility terhadap keterampilan teknik dribbling.