DAMPAK USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN SUMBAWA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak usaha mikro kecil (umkm) terhadap penyerapan tenaga kerja pada masa pandemi covid-19 di kabupaten Sumbawa. Penyerapan tenaga kerja di kabupaten sumbawa memang setiap tahunnya mengalami peningkatan di karenakan banyanya usaha kecil dan menegah yang semakin lama semakin berkembang, bahkan sampe sekarang sector UMKM masih mendominasi penyerapan tenaga kerja di kabupaten sumbawa, tercatat kurang lebih sebanyak 37,82 persen dibandinkan dengan ketenaga kerjaan lainya seperti pertanian, industry, jasa dan lainnya. Dalam upaya pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah di kabupaten sumbawa provinsi NTB, maka Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah melalui Dinas Koperasi UMKM menyalurkan bantuan modal kepada UMKM di kabupaten sumbawa. bantuan permodalan baik itu dana APBN atau dana APBD disalurkan kepada seluruh usaha mikro kecil dan menengah di kabupaten dan kota yang sudah terdaftar atau dibina di Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi NTB. Untuk memperoleh nilai produksi yang baik, maka Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Provinsi Nusa Tenggara Barat memberikan Bimbingan Teknis yang merupakan kegiatan pelatihan dan pengembangan pengetahuan serta kemampuan yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh setiap individu maupun institusi tertentu, baik swasta maupun lembaga pemerintahan