GAMBARAN PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN TENTANG BEYOND USE DATE SEDIAAN FARMASI
Abstract
Abstract: Penggunaan sediaan farmasi, baik steril maupun non steril memiliki waktu kedaluwarsa yang berbeda-beda. Beyond Use Date (BUD) merupakan batas waktu penggunaan produk obat setelah kemasan primernya dibuka, baik untuk diracik maupun disiapkan. BUD dan expire date (ED) menjadi penentu suatu obat masih bisa digunakan karena berkaitan dengan stabilitas dan mutu obat. Pemahaman mengenai BUD sangat penting bagi tenaga kesehatan karena menunjang patient safety atau medication safety. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan tenaga kesehatan yaitu dokter, perawat, apoteker, dan Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) di Rumah Sakit Universitas Udayana tentang beyond use date sediaan farmasi. Penelitian ini bersifat observasional yang dilakukan dengan metode survei deskriptif serta dianalisa secara kuantitaif. Sampel diambil dengan teknik probability sampling yaitu stratified random sampling dengan jumlah sampel 100 tenaga kesehatan. Data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner serta dilakukan analisis analitik menggunakan teknik kruskal-wallis dan chi-square untuk melihat ada tidaknya hubungan antara usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, pengalaman atau lama bekerja, dan sumber informasi dengan pengetahuan tenaga kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 47% tenaga kesehatan memiliki pengetahuan yang cukup, 31% pengetahuan yang kurang, dan 22% pengetahuan yang baik tentang beyond use date. Pengetahuan yang baik dan banyak dipahami oleh tenaga kesehatan yaitu tentang beyond use date secara umum seperti definisi expire date dan BUD serta pentingnya peran tenaga kesehatan dalam memahami BUD. Sedangkan, pengetahuan tentang beyond use date sediaan parenteral tergolong kurang diketahui dan dipahami oleh tenaga kesehatan. Faktor yang memberikan pengaruh signifikan terhadap tingkat pengetahuan adalah faktor sumber informasi dengan nilai p-value sebesar 0,041. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tenaga kesehatan memiliki tingkat pengetahuan yang cukup tentang beyond use date sediaan farmasi.
Keywords: Beyond use date; kuesioner; sediaan farmasi; tenaga kesehatan; tingkat pengetahuan
Copyright (c) 2024 JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) e-ISSN 2745-5955 | p-ISSN 2809-0543
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.