Penerapan Pembiasaan Membaca Cerita Pendek 20 Menit Sebelum Pembelajaran Guna Mengembangkan Minat Baca Siswa Kelas III-VI di SDN Sukowiryo 02

Abstract

Abstract: Parents' busyness and lack of reading space are some of the things that can cause children to be less familiar with books, so that students' reading interest decreases. This study aims to determine the description of students' reading interest in grades 3-6 before and after the implementation of the habit of reading short stories for 20 minutes before learning. This research method uses a pre-experiment with a One Group Pretest-Posttest design. The results of the study showed that the average score of students' reading interest before the implementation of the reading habit was 62.15 (low category), and after the implementation increased to 79.31 (high category). Based on the results of the analysis, it can be concluded that there was an increase in the average score of students' reading interest from the low category (62.15) to the high category (79.31) after the implementation of the habit of reading short stories for 20 minutes before learning.

Abstrack: Kesibukan orang tua serta kurangnya ruang baca menjadi beberapa hal yang dapat menyebabkan anak kurang akrab dengan buku, sehingga minat baca siswa menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran minat baca siswa kelas 3-6 sebelum dan sesudah penerapan pembiasaan membaca cerita pendek selama 20 menit sebelum pembelajaran. Metode penelitian ini menggunakan pre-eksperimen dengan desain One Group Pretest-Posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor minat baca siswa sebelum penerapan pembiasaan membaca adalah 62,15 (kategori rendah), dan setelah penerapan meningkat menjadi 79,31 (kategori tinggi). Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan rata-rata skor minat baca siswa dari kategori rendah (62,15) menjadi kategori tinggi (79,31) setelah penerapan pembiasaan membaca cerita pendek selama 20 menit sebelum pembelajaran.