Respons Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) terhadap Perlakuan Metode Tanam dan Limbah Biogas
Abstract
Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi yang terdiri atas 2 (dua) faktor dengan 3 (tiga) ulangan. Faktor pertama sebagai petak utama adalah metode tanam (M) terdiri dari 3 (tiga) taraf yaitu metode tanam SRI (m1), Jajar Legowo (m2), dan Hazton (m3). Faktor kedua sebagai anak petak adalah limbah Biogas (L) yang terdiri dari 4 (empat) taraf yaitu l0 (kontrol), l1 (l l + 9 l air/petak), l2 (2 l + 8 l air/petak), l3 (3 l + 7 l air/petak). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi terhadap perlakuan metode tanam dan limbah Biogas berpengaruh nyata pada tinggi tanaman umur 30, 60 HST, dan berat 1.000 butir. Produksi tertinggi dihasilkan oleh perlakuan metode tanam Jajar Legowo, yaitu 8,03 Mg ha-1 danlimbah Biogas6,77 Mg ha-1 pada dosis3.000 l ha-1.
Copyright (c) 2024 Setyawan Setyawan, Santi Santi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.