Implementasi Posyandu pada Era Transformasi Layanan Primer di Kabupaten Kediri
Abstract
Transformasi kesehatan merupakan salah satu strategi yang dilakukan untuk mendorong implementasi layanan Posyandu secara terintegrasi, berkesinambungan dan komprehensif. Penulisan artikel ini dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi faktor pendukung, dan kendala yang dihadapi dalam mengimplementasikan integrasi layanan primer pada Posyandu. Penelitian ini merupakan suatu participatory action research yang dilakukan secara kualitatif di Puskesmas Pagu, Kabupaten Kediri. Pengambilan data dilakukan melalui Focus Group Discussion (FGD) pada Tenaga Kesehatan Puskesmas. Hasil wawancara dan FGD antar pihak terkait kemudian dilakukan triangulasi dan disusun secara sistematis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi integrasi layanan Posyandu di Kabupaten Kediri berjalan dengan baik. Dalam tahap persiapan, koordinasi antar kader dan respons cepat Perangkat Desa sangat penting untuk menerapkan integrasi layanan primer. Pada Tahap Pelaksanaan, implementasi integrasi dilakukan upaya pemberian layanan kesehatan untuk seluruh sasaran siklus hidup, dimulai dengan menggabungkan layanan. Peran kader dan dukungan Desa menjadi faktor penting untuk keberhasilan implementasi integrasi pelayanan primer pada Posyandu, meskipun upaya adaptasi secara bertahap perlu dilakukan secara terus menerus
Copyright (c) 2024 Mohamad Yoto, Malik Afif, Cicik Swi Antika, Azizah Andzar Ridwanah, Nurul Jannatul Firdausi, Mazroatul Qoyyimah, Fathiyah Rahmah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.