Dakwah Komunitas dan Konvensional

Abstract

Dakwah merupakan salah satu bentuk komunikasi yang esensial dalam menyebarkan nilai-nilai Islam dan memperkuat keimanan masyarakat. Terdapat dua pendekatan utama dalam dakwah yaitu dakwah komunitas dan dakwah konvensional. Dakwah komunitas menekankan keterlibatan langsung dengan komunitas lokal, sering kali menggunakan pendekatan yang lebih personal dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat. Dakwah konvensional lebih berorientasi pada penyampaian pesan secara massal dan cenderung bersifat umum seperti melalui ceramah, khutbah dan media massa. Menganalisis perbedaan, kelebihan dan kekurangan dari kedua pendekatan tersebut serta dampaknya terhadap pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam kehidupan beragama. Berdasarkan studi literatur dan data empiris, penelitian ini menemukan bahwa dakwah komunitas lebih efektif dalam membangun hubungan yang lebih erat dan berkelanjutan dengan masyarakat meskipun terbatas dari segi jangkauan. Sebaliknya dakwah konvensional memiliki jangkauan yang lebih luas tetapi menghadapi tantangan dalam membentuk keterikatan personal. Penelitian ini menyarankan integrasi antara kedua pendekatan dakwah tersebut untuk mencapai tujuan dakwah yang lebih komprehensif dengan mengedepankan relevansi pesan yang disampaikan sesuai dengan konteks sosial dan kultural masing-masing komunitas