Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Employee Engagement dan Intention to Quit Karyawan

  • Maurits Sahata Sipayung Universitas Mulia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor persepsi Budaya Organisasi, Keadilan Organisasional, serta Penghargaan dan Pengakuan terhadap tingkat Employee Engagement dan Intention to Quit  karyawan PT XYZ  Kalimantan Timur. Penelitian dilaksanakan dengan metode cross-section survey terhadap 183 orang responden yang disampling dari populasi karyawan di XYZ . Survey dilakukan dengan menggunakan kuisioner cetakan kemudian hasil survey dianalisis dengan IBM SPSS Versi 23 dan SmartPLS versi 3.0.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi Budaya Organisasi, Keadilan Organisasional serta Pengakuan dan Penghargaan berpengaruh signifikan terhadap tingkat Employee Engagement dengan tingkat koefisien determinasi (R2) = 0,41.  Sementara itu, persepsi Budaya Organisasi serta Penghargaan dan Pengakuan tidak berpengaruh signifikan terhadap Intention to Quit, sedangkan Keadilan Organisasional dan Employee Engagement  berpengaruh signifikan terhadap Intention to Quit. Koefisien determinasi (R2) persepsi Budaya Organisasi, Keadilan Organisasional, Pengakuan dan Penghargaan dan Employee Engagement terhadap Intention to Quit adalah 0,15.  Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa Employee Engagement secara signifikan memediasi persepsi Budaya Organisasi, Keadilan Organisasional  serta Penghargaan dan Pengakuan terhadap Intention to Quit.

Published
2024-07-04
How to Cite
Sipayung, M. S. (2024). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Employee Engagement dan Intention to Quit Karyawan. Journal of Mandalika Literature, 5(3), 231-250. https://doi.org/10.36312/jml.v5i3.3192
Section
Articles