Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Cahaya Mandalika (Abdimandalika) https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika <p>Jurnal ini memuat khusus tentang Pengabdian kepada Masyarakat baik yang bersekala internasional, nasional, regional, dan lokal. Terbit dua kali setahun yaitu bulan Juni dan Desember.</p> Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI) en-US Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Cahaya Mandalika (Abdimandalika) 2722-824X Psikoedukasi Pencegahan Pernikahan Usia Anak Pada Remaja Guna Mencegan Pernikahan Usia Anak Di Desa Sepakek Lombok Tengah https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika/article/view/5222 <p>Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pemahaman remaja mengenai pentingnya kesiapan pernikahan, baik dari segi fisik, psikologis, dan mencegah terjadinya pernikahan usia anak.&nbsp; Kegiatan ini dilakukan oleh tim pengabdian dari kalangan dosen univerisitas Pendidikan mandalika dengan berkolaborasi dengan kepanitiaan KKN universitas mataram dengan mitra Desa Sepakek kecamatan pringgarata Lombok Tengan. Metode pelaksanaan pengabdian berupa penyuluhan tentang psikoedukasi pernikahan usia anak dan diskusi aktif dengan peserta pengabdian. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa terkait kesiapan menikah, terutama dalam mengidentifikasi faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum menikah dan yang terpenting lagi adalah adalah adanya pemahaman yang baik guna dapat meminimalisir terjadinya pernikahan usia anak di desa sepakek.</p> Dewi Rayani Eneng Garnika Ni Made Sulastri Copyright (c) 2025 Dewi Rayani, Eneng Garnika, Ni Made Sulastri https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-07-18 2025-07-18 6 2 51 55 10.36312/abdimandalika.v6i2.5222 Strategi Komunikasi Guru TK Al-Bina Dalam Membina Kemampuan Membaca Iqro’ Dasar di TK Al-Bina Greneng Desa Sakra Timur Tahun Ajaran 2025/2026 https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika/article/view/5270 <p>Tujuan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk melatih guru dalam Strategi Komunikasi Guru Dalam Membina Kemampuan&nbsp; Membaca Iqro’ Dasar di TK Al-bina Greneng Desa Sakra Timur, Kabupaten Lombok Timur. Hal ini didasarkan atas masih kurangnya pengalaman dan keterampilan guru dalam mengemabangkan strategi membaca Iqro’ dasar dalam Al-qur;an. Target khusus yang dicapai dari kegiatan pelatihan ini adalah memberikan penguatan serta meningkatkan kecakapan guru dalam menggunakan Strategi Komunikasi Guru Dalam Membina Kemampuan&nbsp; Membaca Iqro’ Dasar. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pelatihan dan pendampingan yang bersifat partisipatif. semua guru yang ada di lembaga tersebut menjadi peserta pelatihan dalam pengabdian masyarakat. Pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi pemberian materi mengenai strategi Guru dalam membina kemampuan membaca iqro’ dasar. Setelah penguatan konseptual, kemudian melakukan pendampingan intensif dalam praktik evaluasi&nbsp; dengan berdasar pada mekanisme evaluasi program yang terstandar mulai dari pemilihan program yang akan dievaluasi, formulasi tujuan, penentuan model evaluasi yang digunakan, pengembangan instrumen, pengumpula data, dan analisis data dari hasil evaluasi program. Untuk menjaga keberlanjutan hasil dari kegiatan ini, pendampingan terus dilakukan antara guru dengan Tim Pelaksan pengabdian sehingga tujuan dari pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dapat tercapai secara optimal</p> Khairul Huda Hadiyaturrido Mujmal Copyright (c) 2025 Khairul Huda, Hadiyaturrido, Mujmal https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-07-25 2025-07-25 6 2 56 62 10.36312/abdimandalika.v6i2.5270 Sosialisasi Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda di SMAN 1 Praya Timur 2025 https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika/article/view/5262 <p>SMAN 1 Praya Timur letaknya di Desa Sengkrang kecamatan Praya Timur kabupaten Lombok Tengah, desa Sengkerang merupakan Desa yang terletak sebelah Timur Kota Kecamatan Praya Timur Pada tahap ini, solusi yang ditawarkan adalah memberikan pengetahuan tentang penyalahgunaan narkoba dan bagaimana cara menghindarinya secara dini dengan memberikan gambaran melalui sosialisasi. Berdasarkan uraian sebelumnya, serta hasil diskusi dengan mitra, maka prioritas permasalahan yang harus diselesaikan bersama mitra adalah memberikan edukasi sosialisasi bagi remaja agar terhindar dari narkoba. Hasil dari program kerja utama kami adalah memberikan pedampingan atau sosialisasi dalam memberikan pengetahuan bahayanya penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda. hal ini dilakukan agar remaja dapat meningkatkan kesadarannya agar peran pentingnya dalam menentukan masa depan bangsa terlebih khusus di Desa Sengkerang. Selain daripada itu remaja juga dapat meningkatkan pengetahuannya dengan mengetahui jeni-jenis obatan yang menyerupai narkoba. Kegiatan pengabdian yang sudah dilakukan berupa sosialisasi bahaya narkoba bagi generasi muda. Dimana dalam pengabdian ini kami membantu mitra dalam memberikan wawasan dalam memahami apa itu penyalahgunaan narkoba dan bagaimana cara menghindarinya. Di harapkan dengan kegiatan pengabdian yang kami lakukan ini dapat menghindari mitra dari penyalahgunaan narkoba.</p> Herman Syah Nurdin Copyright (c) 2025 Herman Syah, Nurdin https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-07-25 2025-07-25 6 2 63 66 10.36312/abdimandalika.v6i2.5262 Pemberdayaan Masyarakat Desa Wonoagung Melalui Pendampingan Pemasaran Produk Kopi Susu Bubuk untuk Penguatan Ekonomi Lokal https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika/article/view/5567 <p><em>This community service activity aims to empower MSMEs in Wonoagung Village through marketing assistance for Coffee Milk Powder products to strengthen the local economy. The program was implemented using a participatory approach that actively involved the community at every stage of the activity, including needs surveys, basic marketing socialization, digital marketing training, product promotion practice assistance, and evaluation of activity results. The results of the activity showed an average increase of 42% in participants' understanding of digital marketing concepts and the application of social media as a promotional tool. Most participants were able to create business accounts, upload product content, and carry out independent promotions in the marketplace. In addition to increasing individual capacity, this activity also had a social impact in the form of the formation of collaborative networks among MSMEs that play a role in strengthening the village economy. Thus, participatory-based mentoring has proven effective as a sustainable community empowerment model in local economic development.</em></p> Mochammad Ivan Fanani Nuri Muhammadin Masykuri Demmy Filsafa Ratna Putra Tuwis Hariyani Copyright (c) 2025 Mochammad Ivan Fanani, Nuri Muhammadin Masykuri, Demmy Filsafa Ratna Putra, Tuwis Hariyani https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-11-21 2025-11-21 6 2 67 72 10.36312/abdimandalika.v6i2.5567 Singkong-In Untuk Kewirausahaan Berkelanjutan: Meningkatkan Pendapatan Dan Kemandirian Ekonomi Masyarakat Rabadompu Barat https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika/article/view/5506 <p>This study aims to develop cassava potential as a local-based entrepreneurial product in Rabdompu Barat, Kota Bima. Cassava is an important commodity that is still largely utilized in traditional ways without optimal added value. Using a qualitative research method combined with a Research and Development (R&amp;D) approach, data collection, training, and the development of an innovative cassava-based business model were carried out. The results indicate that developing cassava products such as chips with packaging and marketing innovations can significantly improve entrepreneurial skills and community income. Training and mentoring encourage the community to transform from merely farmers into independent entrepreneurs who can manage cassava products productively and sustainably. This study contributes significantly to strengthening the local economy by increasing the added value of cassava commodities and empowering the Rabadompu Barat community.</p> <p><em>Keywords:Cassava-in, Sustainable Entrepreneurship, Income, Economic Independence</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> intisari haryanti Puji Muniarty Mawar Hidayanti Ovriyadin Marsya Humairah Copyright (c) 2025 intisari haryanti, Puji Muniarty, Mawar Hidayanti, Ovriyadin, Marsya Humairah https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-12-02 2025-12-02 6 2 73 80 10.36312/abdimandalika.v6i2.5506 Penguatan Modal Sosial UMKM Berbasis Komunikasi Organisasi Desa Kaloran Brimob, Kota Serang https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/abdimandalika/article/view/5759 <p>Program ini bertujuan untuk menganalisis strategi penguatan modal sosial Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui komunikasi organisasi dalam konteks sosial Desa Kaloran Brimob, Kota Serang. Desa ini memiliki potensi UMKM yang cukup besar, baik dari kelompok penduduk lokal maupun pendatang. Namun, potensi tersebut belum berkembang secara optimal karena adanya fragmentasi sosial, rendahnya tingkat kepercayaan, dan keterbatasan interaksi lintas kelompok. Selain itu, tidak adanya forum komunikasi formal menyebabkan pertukaran informasi usaha berjalan sporadis dan tidak terkoordinasi. Situasi ini berdampak pada lemahnya jejaring usaha, minimnya kolaborasi, serta terhambatnya perkembangan ekonomi desa. Persoalan tersebut dijawab melalui pendekatan multidimensional berbasis modal sosial dengan implementasi melalui program pengabdian kepada masyarakat (PKM). Pendekatan multidimensional memungkinkan analisis dan intervensi pada aspek sosial, ekonomi, dan komunikasi secara bersamaan. Program PKM mencakup kegiatan pelatihan komunikasi organisasi, pelatihan manajemen konflik, pembentukan Forum Komunikasi UMKM Desa Brimob, simulasi kolaborasi usaha, serta pendampingan intensif oleh tim akademisi dan pemerintah desa. Seluruh kegiatan dirancang untuk memperkuat tiga dimensi utama modal sosial, yaitu kepercayaan (trust), jejaring sosial (network), dan norma kebersamaan (shared norms). Hasil pelaksanaan program menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada dinamika sosial dan hubungan antar pelaku UMKM. Pertama, tingkat kepercayaan antar kelompok meningkat setelah beberapa sesi dialog terbuka, mediasi, dan kegiatan kolaboratif. Pelaku UMKM yang sebelumnya menjaga jarak kini lebih terbuka dalam berbagi informasi mengenai pemasaran, bahan baku, hingga strategi promosi. Kedua, jejaring sosial berkembang melalui pembentukan Forum Komunikasi UMKM yang menjadi wadah interaksi rutin dan pusat koordinasi kegiatan ekonomi desa. Forum ini berhasil mempertemukan kelompok UMKM lokal dan pendatang dalam ruang komunikasi yang setara dan produktif. Ketiga, norma kebersamaan mulai tumbuh melalui penyusunan visi-misi “Kampung Wirausaha” yang melibatkan seluruh pelaku UMKM. Nilai-nilai seperti gotong royong, transparansi, dan komitmen kolaborasi menjadi pedoman baru dalam pengembangan usaha desa. Program ini menyimpulkan bahwa komunikasi organisasi dapat menjadi instrumen strategis dalam memperkuat modal sosial dan kolaborasi UMKM. Intervensi berbasis komunikasi mampu memecah fragmentasi sosial, membangun kepercayaan lintas kelompok, serta menciptakan keterhubungan sosial yang lebih kuat. Model pemberdayaan UMKM berbasis modal sosial dan komunikasi organisasi yang dihasilkan dari penelitian ini berpotensi direplikasi di desa lain yang memiliki permasalahan sosial serupa. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan kontribusi penting terhadap pengembangan literatur pemberdayaan masyarakat, komunikasi organisasi, dan penguatan UMKM berbasis kolaborasi.</p> <p><strong>Kata kunci:</strong> UMKM, multidimensional, modal sosial, komunikasi organisasi, kolaborasi, pemberdayaan masyarakat.</p> Pebrianti Pawestri Harry Triana Copyright (c) 2025 Pebrianti Pawestri, Harry Triana https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2025-12-12 2025-12-12 6 2 81 92 10.36312/abdimandalika.v6i2.5759